Senin, 19 Oktober 2015

Puisi



Senandung Malam
Karya : Tamara Permatasari

Gemercik hujan mengetuk jendela
Seolah mengajakku bergurau
Malam yang senyap itu
Membuatku terjaga sambil menatap langit kamarku

Sekilas aku teringat kenangan itu
Kamu yang dulu sempurnakan hariku
Kini kita tak lagi sama
Kamu bayangan semu yang menjelma menjadi sosok nyata

Dinamika waktu memaksaku menyentuh kenangan
Dalam kenangan kau seret aku perlahan
Menuju masa yang harusnya aku lupakan
“Apa dengan melihat tangisanku berarti bahagia untukmu?”

Ajari aku cara melupakan
Ajari aku cara meniadakan kenangan
Agar aku lupa rasanya kecewa
Aku tetap disini menikmati sunyi malam sendiri
Tanpa dirimu